PENYIANGAN IKAN
BANDENG
Hal pertama yang harus dilakukan dalam proses penyiangan
adalah mencuci semua bandeng yang akan diolah menggunakan air dan es. Tujuannya
adalah untuk membersihkan ikan bandeng dari kotoran tanah dan lumpur.
Selanjutnya, ikan bandeng disiangi dengan cara membersihkan kotoran dan isi
perut ikan dengan cara membelah menjadi bentuk kupu-kupu.
Diperlukan kehati-hatian dalam membersihkan isi perut
bandeng untuk menghindari pecahnya empedu. Bila empedu pecah, akan membuat rasa ikan
menjadi pahit. Ada beberapa pengolah bandeng yang membuang
insang. Namun, sebagian lagi ada yang membiarkannya dengan anggapan bahwa
insang bisa dijadikan sebagai penyangga bentuk agar penampakan produk terlihat
lebih menarik.
Pada dasarnya, tahap-tahap penyiangan bandeng
adalah sebagai berikut :
- Ikan bandeng dibelah pada bagian punggung ( bentuk kupu-kupu ) dari mulai kepala sampai pada pangkal ekor, usahakan pengirisan tidak memotong tulang punggung.
- Bersihkan bandeng dengan cara membuang isi perut, kotoran, insang
- Ikan bandeng dicuci agar bandeng juga bersih dari sisa-sisa
darah.
Pembersihan sisa darah penting
dilakukan karena sisa darah yang masih melekat bisa mempercepat terjadinya
proses pembusukan baik secara kimia maupun secara biologi. Agar lebih bersih,
dilanjutkan dengan perendaman ikan dalam larutan garam 3% .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar