Senin, 14 September 2020

Leaflat Morfologi Lobster (Panulirus spp)

MORFOLOGI LOBSTER (Panulirus spp)

Lobster dewasa memiliki tubuh berbentuk tubular sedikit pipih pada perut. Karapas memiliki bentuk subsilinder dengan bagian samping rata atau bulat, tanpa rostrum yang berkembang sempurna, dihiasi dengan duri dan granula berbagai ukuran. Mata telah berkembang dengan baik dan masing-masing dilindungi oleh duri bagian depan karapas yang kuat. Antena agak tebal dan sangat panjang seperti cambuk. Kaki jalan berbentuk simpel tanpa capit sejati. Perut dan ekor berkembang baik dengan bagian ujung lembut. Sebagian besar berwarna cerah dan dilengkapi dengan tanda khusus, pita atau bintik-bintik, atau berwarna seragam

  


Sumber : Petunjuk Teknis Pelepasliaran Lobster (Panulirus spp), Pusat Karangtina Ikan, Badan Karangtina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kementrian Kelautan dan Perikanan RI Tahun 2018

Kamis, 10 September 2020

ALUR PENDAFTARAN PEMBUDIDAYA LOBSTER

MENGENAL JENIS-JENIS LOBSTER (Panulirus spp.)

 MENGENAL JENIS-JENIS 

LOBSTER (Panulirus spp.)


1. Lobster Pasir (Panulirus homarus)

Lobster pasir atau scalloped spiny lobster memiliki warna tubuh kehijauan hingga kecoklatan dengan mata coklat gelap. Bagian depan karapas dan antara mata memiliki tanda oranye dan biru cerah. Antennular flagella bergantian berselang seling coklat dan putih. Abdomen ditutupi dengan bintik-bintik putih kecil. Pleopoda berwarna coklat merah. Ukuran panjang total maksimum 31 cm, panjang karapas maksimum 12 cm dengan rata-rata panjang total antara 20-25 cm. Lobster pasir hidup berkelompok dan aktif di malam hari atau biasa disebut nokturnal. Lobster pasir mendiami perairan karang berpasir pada daerah permukaan dan kadang pada keruh dengan kedalaman 1-5 m namun dapat ditemukan sampai pada kedalaman 90 m

Lobster pasir (Panulirus homarus)